Siapa pun yang membaca melalui Wahyu 17 tahu dengan segera siapa yang berbicara. Hanya ada satu Maria dan dibawa ke Roma dari Babel oleh Amor yang membangun Roma (reverse Amor). ‘Dia’ adalah versi bintang matahari yang diciptakan pria sehingga mereka bisa ‘menikah’ dengan Mary. Dia adalah orang yang duduk di atas kota tujuh bukit dan yang memakai warna ungu, untuk kaisar, dan merah untuk gereja.
Dia juga adalah Dewa utama dari iman Katolik dan yang paling banyak didoakan di dunia. Dia memiliki nama yang berbeda dalam budaya lain. Di cabang Islam Islam dia adalah Allah. Nama itu berasal dari ‘el-a’ yang berarti ‘dewa kekuasaan’.
‘Ella’ adalah nama seorang gadis karena alasan itu dan dalam bahasa Italia ‘bella’ berarti cantik. Ia berasal dari ‘bantalan ella’ atau ‘terlahir sebagai ella’ di mana [b] berarti ‘lahir’, ‘lahir’ atau ‘melahirkan’. ‘El’ adalah istilah lama untuk ‘dewa’. Demikian juga, dalam bahasa Italia ‘amore’ berarti ‘cinta’ dan itu adalah praktik umum untuk menggunakan nama dewa dengan cara ini.
Setelah reinkarnasi saya dan dengan kaitan yang kuat dengan Semangat Alam Semesta paket umroh, saya ditugaskan untuk menyingkirkan dinding kebutaan dan membawa hasil panen. Itu terjadi 32 tahun yang lalu dan diikuti oleh beberapa komisi lain dan periode pengajaran yang panjang. Selama waktu itu banyak penglihatan yang ditunjukkan untuk menjelaskan mengapa kita berada di zaman akhir dan yang merupakan bagian dari pengumpulan.
Tuhan yang sesungguhnya adalah Roh Agung yang mengisi semua ruang. Budaya pribumi selalu tahu itu dan mereka berdoa dan menghormatinya sebagai Tuhan mereka. Hanya di dunia kekuasaan dan kontrol, seperti yang diproduksi oleh Amor, adalah orang-orang yang tertipu dan rusak ketika hubungan spiritual mereka rusak.
Ini adalah ujian yang disiapkan oleh Allah untuk menilai siapa yang menjadi milik realitas bahwa manusia bukanlah tuhan dan bahwa berhala yang dipuja dalam agama adalah potongan batu yang tidak berharga atau lainnya. Mereka adalah penutup jendela untuk membuat orang masuk ke jemaat mereka sementara kebohongan tentang neraka menahan mereka.
Tidak ada surga atau neraka seperti yang dibuktikan oleh reinkarnasi saya. Mereka yang merupakan bagian dari kawanan domba (begitu mudah dibutakan dan disesatkan) sekarang sedang ditangani sebagai terorisme dan konsekuensinya meledak di seluruh dunia. Kami melihat mereka berkumpul secara massal di tempat-tempat seperti Mekkah selama Haji ketika mereka berputar seperti sebuah pasang di sekitar Ka’bah di dalam yang merupakan gambar ikon matahari dan bulan.
Maria berasal dari bintang matahari yang simbolnya adalah bintang 5-titik yang duduk di bendera Islam. Nama ini berarti ‘mata kuat ibu’ dan ketika Konstantin mendirikan Gereja Katolik pada tahun 325 ia menempatkannya sebagai Bunda Allah dan Yesus Kristus sebagai putranya.